Sabtu, 16 Januari 2016

Porter’s Generic Strategies Memilih Rute untuk Meraih Keunggulan Kompetitif

 Dalam bisnis, ada banyak cara untuk meraih sukses, menurut Porters ada beberapa pilihan strategi generik yang bisa diterapkan oleh perusahaan untuk mencapai keunggulan kompetitif. Lalu bagaimana cara perusahaan menerapkan strategi tersebut agar mencapai keberhasilan?
Di tengah kemajuan dunia penerbangan nasional dalam beberapa tahun terakhir, konsumen disediakan banyak pilihan penerbangan. Anda bisa memilih penerbangan dengan biaya murah, dengan fasilitas terbatas, atau memilih penerbangan dengan layanan yang fantastik dan kenyamanan maksimal. Atau, Anda akan memilih penerbangan yang hanya melalui rute terbatas, namun dikenal handal di rute-rute yang dijalani. Of course, pilihan itu ada di tangan Anda sebagai konsumen.
Sama seperti perusahaan yang memilih strategi kompetitif dengan mempertimbangkan berbagai faktor. Berikut ini beberapa strategi kompetitif yang dapat membantu anda, baik konsumen atau perusahaan untuk memilih rute yang tepat dalam meraih sukses.
Porters Generics Competitve Strategies adalah strategi yang digunakan perusahann untuk meraih keunggulan kompetitf. Strategi ini dibagi menjadi tiga pendekatan


 
1. Cost Leadership Strategy

Cost Leadership Strategy adalah upaya mendapatkan keunggulan kompetitif dengan meningkatkan penjualan melalui persaingan harga terendah. Strategi biaya terendah adalah upaya meminimalkan biaya untuk mendapatkan produk atau jasa dengan harga ekonomis.

Strategi ini dapat diterapan dengan cara:
·         Meminimalkan biaya produksi untuk mencapai efisiensi biaya
·         Perusahaan menetapkan biaya termurah untuk meraih laba yang lebih tinggi
·         Meraih pangsa pasar yang luas, dari harga yang lebih rendah
Strategi ini akan efektif apabila diterapkan pada konsumen yang sensitif harga, perusahaan yang ingin sukses menerapkan strategi ini harus memiliki akses modal yang kuat untuk investasi teknologi, aset produksi, kemampuan design produk, dan saluran distribusi yg efisien.
Risiko terbesar dalam menerapkan strategi biaya termurah adalah, sumber-sumber penurunan biaya tersebut tidak hanya dimiliki perusahaan Anda, sehingga pesaing bisa saja mengkopi strategi penekanan biaya tersebut. Itu sebabnya, sangat penting untuk secara terus menerus menemukan cara untuk menekan setiap biaya.
Peusahaan yang menerapkan strategi ini adalah Walmart, Walmart adalah perusahaan Amerika Serikat yang mengoperasikan department store. Walmart menerapkan strategi EDLP dalam bekerja sama dengan suplier untuk memastikan harga tetap stabil dan terjaga pada level minimum. Dan memberikan harga yang lebih murah dari supermarket lain.

2. Differentiation Strategy

Diferensiasi melibatkan upaya memproduksi produk atau jasa yang berbeda dan lebih unggul dari para pesaing. Bagaimana meraih strategi ini sangat tergantung kepada kondisi alami industri, produk atau jasa itu sendiri, tetapi biasanya melibatkan fitur, fungsi, daya tahan, dukungan, dan juga citra merek yang dihargai oleh pelanggan.

Untuk membuat sebuah strategi diferensiasi, organisasi perlu:
·         Memiliki riset, pengembangan, dan inovasi yang baik
·         Mampu menyerahkan produk atau jasa berkualitas tinggi
·         Memiliki penjualan dan pemasaran yang efektif sehingga pasar memahami manfaat-manfaat berbeda yang ditawarkan.

Strategi ini fokus pada pengembangan produk yang menawarkan nilai lebih dan keunikan produk yang tidak dimiliki kompetitor. Penambahan nilai produk ini membuat perusahaan menetapkan harga premium untuk produknya. Keunggulan nilai ini dilihat dari fungsi, durability, penjualan, kualitas, dan fitur tambahan.

Perusahaan besar yang menerapkan strategi diferensiasi memerlukan proses pengembangan produk yang tangguh.
Perusahaan yang menerapkan strategi ini adalah McDonalds. Perusahaan yang beroperasi di bidang restoran yang mayoritas pelanggannya adalah masyarakat kelas menengah keatas, dan McDonalds menyediakan makanan untuk konsumen di semua usia dan memiliki paket produk yang berbeda untuk tiap segmen. Perusahaan dapat melihat peluang dari kebiasaan masyarakat modern dengan mobilitas tinggi, tak hanya itu mereka juga berkompeten menentukan harga yang tepat , dengan memberikan kualitas, layanan, dan kepuasan.

3.  Fokus Strategy

Fokus strategy atau bisa juga disebut strategi segmentasi adalah suatu strategi yang meningkatkan keunggulan kompetitif dengan menerapkan kedua strategi sebelumnya bukan pada pasar secara umum, namun untuk segmen pasar yang lebih kecil dan spesifik.

Dengan memahami dinamika pasar dan kebutuhan unik dari konsumen, perusahaan mengembangkan produk atau jasa berbiaya rendah atau spesifik. Karena mereka melayani konsumen dalam pasar secara unik, mereka cenderung membangun loyalitas merek yang kuat di kalangan konsumen. Ini membuat segmen pasar yang mereka kuasai kurang menarik bagi pesaing.

Apapun strategi fokus yang dipergunakan (Cost Focus atau Differentiation Focus), kunci untuk keberhasilan pene­rapan strategi fokus adalah menjamin adanya pertambahan nilai ekstra sebagai hasil dari melayani ceruk pasar tersebut. Tidak cukup fokus hanya pada satu segmen pasar karena perusahaan terlalu kecil untuk melayani pasar yang lebih luas. Jika Anda mencoba-coba masuk ke pasar yang lebih besar, Anda akan memiliki risiko besar harus berhadapan dengan perusahaan yang lebih siap melayani pasar yang lebih luas.

Jadi bagaimana memilih strategi yang tepat?
Keputusan terhadap pemilihan strategi bersaing generik akan mempengaruhi keputusan-keputusan lainnya, sehingga waktu untuk membuat keputusan tersebut bisa saja lebih lama. Keputusan tentang pilihan strategi tentu harus dibuat, dan Porter secara spesifik memperingatkan untuk tidak menggunakan lebih dari satu strategi. Satu alasan di balik ini adalah bahwa apa yang diperlukan untuk membuat setiap tipe strategi juga membutuhkan tipe sumberdaya yang berbeda.
Strategi biaya termurah membutuhkan sumberdaya internal yang benar-benar detil terhadap proses. Strategi diferensiasi, di sisi lain, membutuhkan pendekatan yang berorientasi kepada pelanggan dan sangat kreatif. Strategi fokus menerapkan biaya termurah dan diferensiasi produk pada ceruk pasar tertentu.  Jadi, saat memilih salah satu dari 3 strategi bersaing generik, penting bagi Anda untuk mempertimbangkan kompetensi dan kekuatan. Selain itu perusahaan juga harus konsisten menetapkan strategi kompetitif nya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar